Manusia sebagai makhluk sosial yang tidak bisa hidup
sendiri, selalu membutuhkan orang lain dalam hidupnya. Manusia membutuhkan
Allah (HablumminaAllah), manusia juga membutuhkan manusia lain (Hablum
minannas), selain itu manusia juga membutuhkan alam (Hablum minalalam).
1. hubungan
manusia dengan Allah
Didalam hidupnya manusia tidak
lepas dari berinteraksi dengan Allah, Allah
sebagai tempat memohon ampun, tempat meminta, tempat mengadu, tempat bersandar
dan tempat kembali bagi manusia. Seharusnya kita mengembalikan semuanya kepada
Allah agar kita selalu waspada dalam hidup, selalu menjalani perintah-Nya dan
menjauhi segala yang dilarang oleh-Nya.
2. Hubungan
Horizontal antar manusia (muamalah)
Didalam Al-Qur’an Allah berbicara tentang takaran
dan timbangan. Takaran dan timbangan yang dibahas disini bukan hanya takaran
dan timbangan dalam berdagang, melainkan juga takaran dan timbangan sikap. Seorang
hamba Allah harus bisa menakar sikapnya sesuai dengan tempatnya. Manusia harus
adil, adil dalam artian menempatkan segala sesuatu pada tempatnya.
Akhlaq, pendidikan karakter harus
ditanamkan sejak seorang anak masih kecil, agar dewasa nanti mampu menjadi
remaja yang bertaqwa dan supaya hidupnya sesuai dengan tuntunan Agama,
Allah pun menurunkan Nabi Muhammad tak
lain dan tak bukan melainkan dengan menyempurnakan Akhlaq manusia.
Manusia adalah makhluk siasah, yang
suka mensiasatkan segala hal tanpa memandang bagaimana hukum di dalam Agamanya,
dan yang paling banyak disiasati oleh manusia adalah dalam berbisnis termasuk
juga berdagang, tidak jarang seorang pembisnis atau pedagang yang mengurangi
takaran dan mensiasati timbangan, padahal hal itu sangat dilarang oleh Allah,
sangat sulit sekali manusia yang bukan hanya berbisnis dengan manusia melainkan
juga berbisnis dengan Allah, janji Allah kepada kita adalah syurga jika kita
bisa berbisnis dengan Allah.
Seperti yang terdapat alam
Al-Qur’an surah Al-Mutaffifin 36:1-6
mengenai masalah takaran dan timbangan, yang artinya:
1)
Kecelakaan besarlah bagi orang-orang
yang curang.
2)
(yaitu) orang-orang yang apabila
menerima takaran dari orang lain mereka minta dipenuhi,
3)
dan apabila mereka menakar atau
menimbang untuk orang lain, mereka mengurangi.
4)
Tidaklah orang-orang itu menyangka,
bahwa sesungguhnya mereka akan dibangkitkan,
5)
pada suatu hari yang besar,
6)
(yaitu) hari (ketika) manusia berdiri
menghadap Tuhan Semesta alam?
3. Hubungan horizontal manusia dengan alam
Manusia
selain membutuhkan manusia lain dia juga membutuhkan alam, dimana ia mencari kebutuhan hidupnya dari alam yang ada disekitarnya. seharusnya jika kita bisa mengambil dari alam maka kita harus bisa menjaga alam ini agar tidak rusak oleh tangan-tangan jail manusia.
oktober 2016
No comments:
Post a Comment
Berkomentarlah yang sopan ya guys, semoga postingan ini bermanfaat untuk kita semua.