Bagaimana Cara Orang Tua Mendoakan Anaknya, Jika Mereka Tidak Sholat?

Dalam Islam seperti yang kita ketahui bersama, bahwa doa orang tua menduduki peran tertinggi dalam perjalanan hidup anaknya, baik itu untuk urusan dunia bahkan untuk urusan akhirat. Namun ada beberapa kasus nyata dimana orang tua tidak pernah melaksanakan sholat, dan kemudian akan timbul pertanyaan “bagaimana cara orang tua mendoakan anaknya, jika mereka tidak sholat?”.

Nah Jika kita berbicara tentang konsep dari sebuah doa, sebenarnya doa itu bersifat kondisional  ya. Yang mana kita tetap bisa melakukannya dimana saja dan kapan saja. Namun titik terpentingnya adalah ‘ada tempat dan saat’ dimana doa lebih mustajab dan afdol untuk dilakukan, salah satunya seperti berdoa setelah sholat. 

lalu bagaimana jika orang tua tidak sholat?. Nah hal ini sebenarnya merupakan kekurangan orang tua dalam bentuk ikhtiarnya kepada Allah. Yang mana meninggalkan sholat juga termasuk melanggar rukun Islam yang kedua. Nah jika shalat termasuk dalam rukun Islam maka hal tersebut merupakan kewajiban setiap muslim, jika ia tidak sholat  bisa dipertanyakan keislamannya itu, sekedar status kah agama itu ataukah sebuah kepercayaan yang ia anut.

Kembali pada pertanyaan tadi, bagaimana cara orang tua mendoakan anaknya?, mereka tetap bisa mendoakan kebaikan untuk anak-anaknya di luar sholat. Yakni dengan cara berucap yang baik-baik untuk anaknya. Mendoakan dengan penuh kesadaran diri dari kelalaiannya kepada Tuhannya dan berharap doa-doa itu tetap terkabulkan. Mengingat doa orang tua adalah doa yang paling mustajab bagi anak-anaknya, dan untuk diterima atau tidaknya doa itu sudah biar menjadi urusan yang Maha Kuasa.

Apa alasan orang tua tidak sholat?

Pertanyaannya sekarang, apa alasan orang tua tersebut tidak sholat? apakah dia awam bab sholat atau apakah dia enggan untuk melakukannya. Alangkah baiknya kita sebagai anak mengetahui hal tersebut.

jika orang tua awam bab sholat maka kita sebagai anak memiliki peran penting untuk membantu orang tua memahami tata cara sholat tersebut. hendaknya kita menyumbangkan pengetahuan kita kepada mereka, yang mungkin di masa mudanya mereka tidak mendapatkan pengetahuan itu.

Namun jika orang tua kita enggan untuk melakukannya, maka hal itu menjadi masalah yang cukup rumit. Karena pada posisi ini kita dihadapkan dengan masalah hidayah. langkah pertama yang perlu kita lakukan adalah mendoakan mereka, agar mendapatkan hidayah untuk melaksanakan sholat. 

Kemudian mengingatkan mereka yang diniatkan karena Allah, tentunya tetap dengan etika kita terhadap orang tua. Jangan karena orang tua kita tidak sholat lalu kita sembarangan berbicara, jangan ya.  Karena bagaimanapun, baik buruknya mereka, mereka tetaplah orang tua kita yang harus dihormati.

Ikhtiar yang lain coba lakukan dengan memutar ceramah agama / dakwah setiap hari dirumah kita  dengan tujuan, terketuk pintu hati orang tua kita mendengar ceramah tersebut. Namun jika beberapa cara tadi juga tidak cukup mampu untuk menyadarkan orang tua perihal sholat, maka kita bisa meminta bantuan kepada orang yang lebih mengerti agama, seperti ustad misalnya, untuk memberikan arahan dan nasihat kepada mereka. Dengan ini semoga menjadi jalan terketuknya pintu hidayah pada orang tua kita, wallahu a'lam. semoga bermanfaat.